Janji Allah Kepada Orang Mukmin dan Sholeh untuk Memimpin

Menjadi orang yang beriman tidaklah cukup, tanpa amal yang sholeh.
Dan bila kita sudah beriman dan beramal sholeh…bersiaplah untuk menjadi LEADER/PEMIMPIN di muka bumi…
Karena Allah subhanahu wa ta’ala telah berjanji:
وَعَدَ اللهُ الَّذينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَ عَمِلُوا الصَّالِحاتِ لَيَسْتَخْلِفَنَّهُمْ فِي الْأَرْضِ كَمَا اسْتَخْلَفَ الَّذينَ مِنْ قَبْلِهِمْ وَ لَيُمَكِّنَنَّ لَهُمْ دينَهُمُ الَّذِي ارْتَضى لَهُمْ وَ لَيُبَدِّلَنَّهُمْ مِنْ بَعْدِ خَوْفِهِمْ أَمْناً يَعْبُدُونَني لا يُشْرِكُونَ بي شَيْئاً وَ مَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذلِكَ فَأُولئِكَ هُمُ الْفاسِقُونَ
“Dan Allah telah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan yang beramal sholeh, bahwa sungguh mereka akan MEMIMPIN di muka bumi, sebagaimana orang-orang yang terdahulu sebelum mereka telah MEMIMPIN, dan sungguh akan meneguhkan kedudukan agama mereka yang telah diridloi oleh Allah untuk mereka. Juga akan diubah keadaan mereka oleh Allah sesudah mereka merasa ketakutan menjadi aman sentosa, mereka menyembah AKU dan tidak mempersekutukan DAKU dengan yang lain. Dan barang siapa yang ingkar sesudah itu merekalah orang orang yang fasiq. (QS An Nuur : 55)
Kapan saatnya akan terwujud?
Adalah pada saat umat Islam berIMAN dan berAMAL SHOLEH. Jadi amal yang sholeh juga amalan yang menyiapkan dirinya untuk menjadi LEADER di muka bumi. Baik dalam mencari ilmu, atau amal kebaikan lain yang menyatukan dan menguatkan ummat Islam.
Dan sdarkah Anda bahwa Anda sering berdoa menjadi LEADER/ PEMIMPIN?
Orang tua kita mendoakan kita..
Dan kita pun mendoakan untuk keturunan kita :
“Rabbanaa hablanaa min azwaajinaa wa dzurriyyaatinaa qurrata a’yun waj’alnaa lilmuttaqiinaa imaamaa”
” Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami, isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati ( kami ), dan jadikanlah kami PEMIMPIN bagi orang-orang yang bertaqwa “. (QS Al Furqan:74)
Jadi Allah menghendaki kita menjadi LEADER untuk meneguhkan agama Allah di muka bumi..
Dan dalam do’a pun kita memohon menjadi IMAM / LEADER …
Tetapi bukan sembarang LEADER..
Yaitu LEADER untuk para MUTTAQIIN
Jadi hendaknya kita menyiapkan diri dan anak keturunan kita untuk menjadi LEADER dengan bekal IMAN dan AMAL SHOLEH…
Tetapi ada yang berpendapat, bukankah dulu Rasulullah menolak ditawarkan Abu Jahal kekuatan?
Rasulullah shalallaahu ‘alaihi wa sallam menolak ditawarkan KEKUASAAN karena tawaran tersebut bersyarat…yaitu menghentikan DAKWAH Rasuulullaah…
Otomatis Rasulullaah menolaknya…
Sedangkan KEKUASAAN yang dijanjikan oleh Allah adalah KEKUASAAN untuk mengokohkan DAKWAH…
Dalam Al Quran surat Ali Imran ayat 104 Allah juga berfirman:
“Dan hendaklah ada diantara kamu segolongan ummat yang MENYERU kepada kebajikan, MEMERINTAHkan kepada yang MA’RUF dan MENCEGAH dari yang MUNKAR. Mereka itulah orang yang BERUNTUNG (SUKSES).”
Perhatikan urutan ayat diatas, mulai MENYERU (YAD’UUNA), MEMERINTAH (YA’MURUUNA), dan MENCEGAH (YANHAUNA)…
MENYERU (YAD’UUNA) hanya butuh kebebasan berdakwah…
Tetapi MEMERINTAH (YA’MURUUNA), dan MENCEGAH (YANHAUNA) butuh KEKUASAAN (KEPEMIMPINAN)
Jadi apakah Anda siap jadi LEADER/PEMIMPIN?
Yang harus disiapkan sesuai ayat di atas adalah IMAN dan AMAL SHOLEH (dalam arti luas)
Semoga dapat mengambil HIKMAH ini…
” Allah memberikan HIKMAH kepada yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang diberikan HIKMAH maka sungguh dia telah mendapat KEBAIKAN yang BANYAK” (QS Al Baqarah : 269)
Wassalaamukalaikum